Islam memberikan aturan yang ketat tentang hubungan antara laki-laki dan perempuan. Dalam Islam, seorang laki-laki dan perempuan yang tidak berhubungan keluarga harus menjaga jarak satu sama lain, kecuali jika mereka memiliki mahram. Mahram adalah orang yang berhubungan keluarga dekat, seperti ayah, kakek, saudara laki-laki, dan sebagainya. Ada dua jenis mahram dalam Islam, yaitu Mahram Muabbad dan Mahram Muaqqat. Keduanya memiliki perbedaan dalam aturannya, sehingga penting untuk memahami perbedaan antara keduanya.
Mahram Muabbad
Mahram Muabbad adalah mahram yang hubungan kekerabatannya tidak akan pernah putus sepanjang hidup. Contohnya adalah ayah, kakek, anak laki-laki, dan saudara laki-laki. Mahram Muabbad juga termasuk dalam daftar orang yang dilarang untuk menikah dengan wanita tersebut. Dalam Islam, seorang wanita tidak diizinkan untuk melakukan perjalanan jauh tanpa mahram Muabbad-nya. Hal ini dikarenakan mahram Muabbad dapat memberikan perlindungan dan pengawasan terhadap wanita tersebut selama perjalanan.
Hal yang sama juga berlaku untuk laki-laki. Seorang laki-laki juga tidak diizinkan untuk melakukan perjalanan jauh tanpa mahram Muabbad-nya. Namun, karena laki-laki memiliki kekuatan lebih dibandingkan perempuan, maka aturan ini tidak seketat aturan untuk perempuan.
Dalam kehidupan sehari-hari, mahram Muabbad adalah orang yang paling dekat dengan kita. Oleh karena itu, kita harus menjaga hubungan kekerabatan dengan baik dan tidak mengabaikan mereka.
Mahram Muaqqat
Mahram Muaqqat adalah mahram yang hubungan kekerabatannya dapat putus pada suatu waktu. Hal ini terjadi jika suatu pernikahan atau ikatan keluarga terputus. Contohnya adalah mantan suami atau saudara ipar yang sudah bercerai. Namun, meskipun hubungan kekerabatannya putus, orang tersebut masih dianggap sebagai mahram Muaqqat dan tidak diizinkan untuk menikah dengan wanita tersebut.
Aturan tentang mahram Muaqqat juga berlaku untuk laki-laki. Seorang laki-laki yang sudah bercerai dengan istri atau saudara ipar tidak diizinkan untuk menikah dengan mantan istri atau saudara iparnya tersebut.
Meskipun hubungan kekerabatan dapat putus, mahram Muaqqat masih dianggap sebagai bagian dari keluarga dan kita harus menjaga hubungan dengan baik.
Kesimpulan
Penjelasan tentang Mahram Muabbad dan Mahram Muaqqat ini sangat penting untuk dipahami sebagai seorang muslim. Keduanya memiliki perbedaan dalam aturannya, namun keduanya sama-sama penting dalam menjaga hubungan kekerabatan. Mahram adalah orang yang sangat dekat dengan kita, dan kita harus menjaga hubungan dengan baik. Dengan memahami aturan tentang mahram, kita dapat menjalankan kehidupan sebagai seorang muslim yang baik dan benar.