Sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan saat membaca ayat-ayat tertentu dalam Al-Quran. Sujud tilawah dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur kepada Allah SWT. Bagi umat Islam, sujud tilawah adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan.
1. Persiapan Sebelum Sujud Tilawah
Sebelum melakukan sujud tilawah, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama-tama, pastikan kamu dalam keadaan bersih dan suci. Bersihkan diri dengan melakukan wudhu atau mandi jika diperlukan. Selain itu, pastikan pakaian yang kamu kenakan juga bersih dan sopan.
Kedua, pastikan kamu sudah mempersiapkan Al-Quran yang akan dibaca. Baca Al-Quran dengan hati yang tenang dan penuh khusyuk. Bacalah ayat-ayat yang akan menjadi referensi sujud tilawah dengan benar dan baik.
2. Ayat-Ayat yang Wajib untuk Sujud Tilawah
Ada sejumlah ayat-ayat dalam Al-Quran yang wajib untuk dibaca dan diikuti dengan sujud tilawah. Ayat-ayat tersebut antara lain:
1. Surat Al-A’raf ayat 206
2. Surat Ar-Ra’d ayat 15
3. Surat An-Nahl ayat 50
4. Surat Al-Isra ayat 109
5. Surat Maryam ayat 58
6. Surat Al-Hajj ayat 18
7. Surat Al-Furqan ayat 60
8. Surat As-Sajdah ayat 15
9. Surat Fussilat ayat 37
10. Surat An-Najm ayat 62
3. Tata Cara Sujud Tilawah
Setelah membaca ayat-ayat yang wajib untuk sujud tilawah, langkah selanjutnya adalah melakukan sujud tilawah. Berikut ini adalah tata cara sujud tilawah:
1. Setelah membaca ayat-ayat yang wajib untuk sujud tilawah, ucapkanlah takbir dengan mengangkat tangan sebagaimana takbiratul ihram.
2. Kemudian, lakukan sujud dengan meletakkan dahimu di atas tanah. Pastikan posisi sujud benar dan baik.
3. Baca doa sujud tilawah:
“سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِيْ خَلَقَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ”
(Sajada wajhiya lilladzi khalaqahu wa shaqqa sam’ahu wa basharahu bihawlihi wa quwwatih)
Artinya: “Aku bersujud dengan wajahku kepada Allah yang menciptakannya dan memberi pendengaran serta penglihatan dengan kekuasaan-Nya.”
4. Setelah membaca doa sujud tilawah, angkatlah kepala dari sujud dan kembali ke posisi duduk.
5. Langkah terakhir adalah membaca doa setelah sujud tilawah:
“رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَتَجَاوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ”
(Robbighfir warham watajaawaz ‘ammaa ta’lamu innaka antal ‘aziizul hakim)
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, rahmatilah aku, dan maafkanlah kesalahanku. Engkau Maha Kuasa dan Maha Bijaksana.”
4. Kesimpulan
Demikianlah tata cara sujud tilawah yang benar dan baik. Sujud tilawah adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam. Dengan melakukan sujud tilawah, kita dapat memperdalam penghayatan terhadap ayat-ayat suci Al-Quran serta menunjukkan rasa syukur dan penghormatan kepada Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca sekalian.
