Shalat merupakan ibadah yang sangat penting dalam agama Islam. Shalat adalah kewajiban bagi setiap muslim yang sudah baligh dan berakal. Dalam shalat terdapat banyak rukun dan syarat yang harus dipenuhi agar shalat tersebut sah. Salah satu syarat dalam shalat adalah takbiratul ihram. Takbiratul ihram adalah takbir yang dilakukan untuk memulai shalat. Pada artikel ini akan dijelaskan tata cara takbiratul ihram dalam shalat.
Apa itu Takbiratul Ihram?
Takbiratul ihram adalah takbir yang dilakukan untuk memulai shalat. Takbiratul ihram dilakukan dengan mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan bahu. Kemudian ujung jari telunjuk diangkat hingga sejajar dengan telinga dan ujung jari kelingking diangkat hingga sejajar dengan bahu. Setelah itu, mengucapkan takbir dengan kalimat “Allahu Akbar” sambil menundukkan kepala.
Kapan Takbiratul Ihram Dilakukan?
Takbiratul ihram dilakukan pada saat memulai shalat. Takbiratul ihram dilakukan setelah melakukan niat shalat dan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Semua rukun shalat harus dipenuhi agar shalat tersebut sah. Takbiratul ihram merupakan syarat sahnya shalat.
Bagaimana Tata Cara Takbiratul Ihram?
Tata cara takbiratul ihram adalah sebagai berikut:
- Berdiri dengan tegak dan khusyu
- Menentukan arah kiblat
- Mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu
- Mengangkat ujung jari telunjuk hingga sejajar dengan telinga dan ujung jari kelingking hingga sejajar dengan bahu
- Mengucapkan takbir dengan kalimat “Allahu Akbar” sambil menundukkan kepala
Bagaimana Jika Lupa Melakukan Takbiratul Ihram?
Jika lupa melakukan takbiratul ihram, shalat tersebut tidak sah. Oleh karena itu, jika lupa melakukan takbiratul ihram, maka shalat tersebut harus diulang.
Kesimpulan
Takbiratul ihram adalah takbir yang dilakukan untuk memulai shalat. Takbiratul ihram dilakukan pada saat memulai shalat setelah melakukan niat shalat dan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Tata cara takbiratul ihram adalah mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu, mengangkat ujung jari telunjuk hingga sejajar dengan telinga dan ujung jari kelingking hingga sejajar dengan bahu, serta mengucapkan takbir dengan kalimat “Allahu Akbar” sambil menundukkan kepala. Jika lupa melakukan takbiratul ihram, shalat tersebut tidak sah dan harus diulang.