Surat Al-Baqarah merupakan surat ke-2 dalam Al-Quran dan terdiri dari 286 ayat. Salah satu ayat yang terdapat dalam surat ini adalah ayat ke-11 yang berbunyi:
“Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi”, mereka menjawab, “Sesungguhnya kami ini pembaharu”. Ingatkah mereka tidak mengakibatkan kehancuran (bagi umat) yang terdahulu, sedangkan merekalah orang-orang yang rusak?”
Ayat ini mengandung makna penting bagi kita sebagai umat manusia untuk tidak merusak bumi dan lingkungan sekitar kita. Allah SWT telah memberikan bumi ini kepada kita sebagai tempat tinggal dan sumber kehidupan, sehingga kita harus menjaganya dengan baik.
Meskipun demikian, masih banyak orang yang tidak peduli dengan lingkungan dan melakukan tindakan yang merusak bumi seperti membuang sampah sembarangan, menebang hutan secara liar, dan mengotori sumber air. Mereka berdalih sebagai pembaharu dan menganggap bahwa tindakan mereka tidak akan berdampak buruk pada lingkungan.
Namun, ayat ini menunjukkan bahwa tindakan merusak lingkungan dapat berdampak buruk pada umat manusia itu sendiri. Allah SWT telah memberikan contoh pada umat-umat terdahulu yang merusak bumi dan mengalami kehancuran akibat tindakan mereka.
Sebagai umat manusia yang bertanggung jawab, kita harus memahami bahwa keberlangsungan hidup dan kesejahteraan kita bergantung pada kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, kita harus menjaga bumi dan lingkungan sekitar kita dengan baik.
Menjaga lingkungan tidak hanya berguna untuk keberlangsungan hidup kita, tetapi juga sebagai ibadah kepada Allah SWT. Allah SWT telah menunjukkan kebesaran-Nya melalui ciptaan-Nya yang luar biasa ini, sehingga kita harus menghargainya dan menjaga kelestariannya.
Di antara pelajaran yang dapat kita ambil dari ayat ini adalah:
1. Memahami pentingnya menjaga lingkungan
Ayat ini menunjukkan bahwa menjaga lingkungan merupakan tugas penting bagi kita sebagai umat manusia. Kita harus memahami bahwa keberlangsungan hidup dan kesejahteraan kita bergantung pada kelestarian lingkungan.
2. Menjaga lingkungan sebagai ibadah kepada Allah SWT
Menjaga lingkungan tidak hanya berguna untuk keberlangsungan hidup kita, tetapi juga sebagai ibadah kepada Allah SWT. Kita harus menghargai ciptaan-Nya dan menjaga kelestariannya sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.
3. Tidak merusak lingkungan untuk kepentingan pribadi
Ayat ini juga menunjukkan bahwa tindakan merusak lingkungan hanya untuk kepentingan pribadi dapat berdampak buruk pada umat manusia itu sendiri. Oleh karena itu, kita harus memahami konsekuensi dari tindakan kita dan bertindak dengan bijak.
4. Belajar dari kesalahan umat terdahulu
Allah SWT memberikan contoh pada umat terdahulu yang merusak bumi dan mengalami kehancuran akibat tindakan mereka. Sebagai umat manusia yang bijaksana, kita harus belajar dari kesalahan mereka dan tidak mengulangi tindakan yang sama.
Dalam kesimpulannya, ayat ke-11 dari Surat Al-Baqarah mengajarkan kita untuk menjaga lingkungan dan tidak merusaknya. Kita harus memahami pentingnya menjaga lingkungan sebagai tugas penting kita sebagai umat manusia dan sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Dengan menjaga lingkungan, kita juga dapat belajar dari kesalahan umat terdahulu dan mencegah kehancuran yang sama terjadi pada kita.