Cara Bersuci dari Najis Mughallazhah yang Tidak Terlihat

Bersuci adalah salah satu kewajiban bagi umat muslim yang harus dilakukan sebelum melakukan ibadah seperti shalat, puasa, dan lain-lain. Bersuci atau taharah harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan syariat islam agar ibadah yang dilakukan diterima oleh Allah SWT. Salah satu jenis najis yang harus dibersihkan adalah najis mughallazhah.

Apa itu Najis Mughallazhah?

Najis mughallazhah adalah jenis najis yang tidak terlihat dengan mata telanjang. Najis ini biasanya keluar dari tubuh manusia seperti keringat, ludah, dan air seni. Najis ini sebenarnya tidak berwarna dan tidak berbau, sehingga sulit untuk dibedakan dengan air suci atau air biasa.

Kapan Najis Mughallazhah Keluar?

Najis mughallazhah bisa keluar kapan saja dan dimana saja, tidak terkecuali saat sedang beribadah. Saat beribadah seperti shalat, najis ini mungkin keluar dari tubuh manusia tanpa disadari. Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa kebersihan tubuh sebelum dan sesudah beribadah.

Bagaimana Cara Bersuci dari Najis Mughallazhah?

Bersuci dari najis mughallazhah cukup mudah dilakukan. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

1. Mencari tempat yang bersih

Langkah pertama adalah mencari tempat yang bersih dan aman untuk bersuci. Tempat tersebut harus jauh dari tempat yang kotor dan terkontaminasi oleh najis. Jika tidak ada tempat yang bersih, maka bisa menggunakan alas yang bersih seperti kain atau tisu.

2. Membersihkan tubuh dari najis

Langkah selanjutnya adalah membersihkan tubuh dari najis mughallazhah. Pada saat sedang beribadah seperti shalat, najis ini biasanya keluar di area yang tersembunyi seperti ketiak atau daerah sekitar kelamin. Oleh karena itu, perlu membersihkan daerah tersebut dengan air bersih dan sabun.

3. Berkumur-kumur

Setelah membersihkan tubuh dari najis, langkah selanjutnya adalah berkumur-kumur dengan air bersih. Hal ini bertujuan untuk membersihkan mulut dari najis mughallazhah yang mungkin terdapat di dalam mulut.

4. Membasuh tangan

Selanjutnya adalah membilas tangan dengan air bersih dan sabun. Hal ini penting dilakukan karena tangan sering digunakan untuk menyentuh area yang terkontaminasi oleh najis.

5. Membasuh kaki

Terakhir adalah membilas kaki dengan air bersih. Hal ini bertujuan untuk membersihkan kaki dari najis mughallazhah yang mungkin menempel pada sepatu atau sandal.

Penutup

Bersuci dari najis mughallazhah adalah salah satu kewajiban bagi umat muslim. Bersuci yang dilakukan dengan benar dan sesuai dengan syariat islam akan membuat ibadah yang dilakukan lebih baik dan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa kebersihan tubuh sebelum dan sesudah beribadah.