Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduk yang beragama Islam. Berbagai aturan dan norma agama mulai dari cara berpakaian, makanan, hingga perilaku sehari-hari harus diindahkan oleh umat muslim. Salah satu aturan yang sangat ditekankan dalam Islam adalah larangan berzina. Berzina termasuk perbuatan dosa besar yang sangat dihindari oleh umat Islam. Namun, apakah kita tahu bahwa perbuatan tersebut tidak hanya dicatat oleh Allah SWT, tetapi juga oleh malaikat serta benda-benda di sekitar kita?
Zina Menurut Islam
Sebelum membahas lebih lanjut tentang bagaimana perbuatan zina dicatat, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu zina menurut Islam. Zina adalah perbuatan berhubungan seksual di luar nikah yang dilarang oleh agama Islam. Dalam Al Quran surat Al Isra ayat 32 disebutkan,
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.”
Perbuatan zina termasuk dosa besar karena merusak kesucian diri dan menghancurkan keutuhan keluarga. Oleh karena itu, umat Islam wajib menjaga diri dan menghindari perbuatan zina.
Catatan Zina di Alam Gaib
Apakah perbuatan zina hanya dicatat oleh Allah SWT saja? Ternyata tidak. Selain Allah SWT, malaikat serta benda-benda di sekitar kita juga mencatat perbuatan zina tersebut. Dalam sebuah hadis qudsi, Allah SWT berfirman,
“Wahai anak Adam, sesungguhnya kamu tidak dapat menyembunyikan dirimu dari Aku, sehingga Aku tahu apa yang kamu sembunyikan di dalam hatimu. Wahai anak Adam, sesungguhnya kamu tidak dapat menyembunyikan dirimu dari bumi, sehingga Aku tahu apa yang kamu sembunyikan di dalamnya. Wahai anak Adam, sesungguhnya kamu tidak dapat menyembunyikan dirimu dari langit, sehingga Aku tahu apa yang kamu sembunyikan di dalamnya.”
Dalam hadis tersebut, terlihat bahwa perbuatan zina dicatat oleh bumi dan langit. Bahkan, dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa setiap kali dua orang melakukan perbuatan zina, maka bumi akan berguncang dan terlihat oleh para malaikat.
Catatan Zina di Dalam Diri Manusia
Selain dicatat oleh alam gaib, perbuatan zina juga dicatat di dalam diri manusia. Setiap perbuatan zina yang dilakukan akan meninggalkan bekas di dalam tubuh manusia. Bekas tersebut dapat berupa rasa bersalah, penyesalan, hingga trauma yang sulit dihilangkan.
Bahkan, menurut penelitian, perbuatan zina dapat merusak otak dan mempengaruhi perilaku manusia di masa depan. Perbuatan zina yang dilakukan berkali-kali dapat membentuk pola pikir dan karakter yang buruk pada diri manusia.
Akibat Perbuatan Zina
Perbuatan zina memiliki akibat yang sangat buruk bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat sekitar. Berikut adalah beberapa akibat dari perbuatan zina,
- Menghancurkan keutuhan keluarga dan rumah tangga
- Memicu penyebaran penyakit menular seksual
- Menghasilkan anak di luar nikah yang tidak memiliki hak-hak yang sama dengan anak yang dilahirkan dalam nikah
- Meningkatkan angka perceraian dan kekerasan dalam rumah tangga
- Meningkatkan angka kriminalitas dan prostitusi
Maka dari itu, penting bagi kita untuk selalu mengingat larangan berzina dan menjaga diri dari perbuatan tersebut.
Berani Menjaga Diri dari Zina
Melihat berbagai akibat buruk dari perbuatan zina, maka sebagai umat muslim, kita harus berani menjaga diri dari perbuatan tersebut. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga diri dari zina,
- Memperkuat iman dan takwa kepada Allah SWT
- Menghindari pergaulan bebas dan lingkungan yang tidak sehat
- Menjaga jarak dan batasan dengan lawan jenis
- Menghindari hal-hal yang dapat memicu birahi dan nafsu
- Mendirikan shalat dan berdzikir kepada Allah SWT
Dengan menjaga diri dari perbuatan zina, kita dapat memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat.
Kesimpulan
Perbuatan zina termasuk dosa besar yang sangat dihindari oleh umat Islam. Selain dicatat oleh Allah SWT, perbuatan zina juga dicatat oleh malaikat serta benda-benda di sekitar kita. Bekas dari perbuatan zina juga tertanam di dalam diri manusia dan dapat mempengaruhi perilaku di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu mengingat larangan berzina dan menjaga diri dari perbuatan tersebut. Dengan memperkuat iman dan takwa kepada Allah SWT serta menghindari pergaulan bebas dan lingkungan yang tidak sehat, kita dapat menjaga diri dari perbuatan zina dan memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat.