Burung Hud Hud merupakan salah satu burung yang sangat terkenal di dalam Al-Quran dan Alkitab. Di Indonesia, burung ini juga dikenal dengan berbagai macam nama yang berbeda-beda, tergantung dari wilayahnya. Apa saja nama-nama tersebut? Mari kita bahas lebih lanjut di artikel ini.
1. Burung Hud Hud atau Hoopoe
Burung Hud Hud atau Hoopoe adalah nama yang paling umum digunakan di seluruh dunia. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “hoop-hoop-hoop”. Burung ini memiliki bulu yang indah dengan warna coklat kehitaman, oranye, dan putih. Selain itu, burung ini juga memiliki jambul yang unik dan ekor yang panjang.
2. Burung Tongtong
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Tongtong. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika berterbang, yaitu “tong-tong-tong”. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
3. Burung Kipasan
Di wilayah Jawa, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kipasan. Nama ini berasal dari gerakan sayap burung ini yang terlihat seperti kipas ketika sedang terbang. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
4. Burung Kuku Belang
Di beberapa daerah di Sumatera, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kuku Belang. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki kuku yang panjang dan berwarna hitam-putih seperti belang. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan kebun-kebun buah.
5. Burung Kecici
Di wilayah Sulawesi, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kecici. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “ceci-ceci-ceci”. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
6. Burung Kutut
Di beberapa daerah di Bali, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kutut. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “kutut-kutut-kutut”. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sawah dan danau.
7. Burung Lutung
Di wilayah Kalimantan, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Lutung. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki jambul yang panjang seperti lutung. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
8. Burung Setan
Di beberapa daerah di Sulawesi, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Setan. Nama ini berasal dari kepercayaan masyarakat setempat yang menganggap burung ini sebagai simbol kejahatan dan kesialan. Namun, sebenarnya burung ini tidak berbahaya dan tidak memiliki hubungan dengan setan.
9. Burung Jaran Goyang
Di beberapa daerah di Jawa, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Jaran Goyang. Nama ini berasal dari gerakan sayap burung ini yang terlihat seperti jaran goyang ketika sedang terbang. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
10. Burung Kepodang
Di wilayah Bali, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kepodang. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki kepala yang seperti podang. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sawah dan danau.
11. Burung Jampuk
Di beberapa daerah di Sumatera, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Jampuk. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki jambul yang panjang seperti jampuk. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan kebun-kebun buah.
12. Burung Tlekung
Di wilayah Jawa, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Tlekung. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “tlekung-tlekung-tlekung”. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
13. Burung Pergam
Di beberapa daerah di Sulawesi, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Pergam. Nama ini berasal dari kepercayaan masyarakat setempat yang menganggap burung ini sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
14. Burung Kejepit
Di beberapa daerah di Kalimantan, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kejepit. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki paruh yang panjang seperti kejepit. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
15. Burung Kutilang
Di wilayah Sumatera, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kutilang. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki bulu-bulu kecil seperti kutilang. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan kebun-kebun buah.
16. Burung Serindit
Di wilayah Nusa Tenggara, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Serindit. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki bulu-bulu yang indah seperti serindit. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
17. Burung Cangak
Di beberapa daerah di Jawa, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Cangak. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki warna bulu yang hitam seperti cangak. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
18. Burung Sintar
Di beberapa daerah di Sulawesi, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Sintar. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki sayap yang lebar seperti sintar. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
19. Burung Kelicap
Di wilayah Bali, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kelicap. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki bulu-bulu yang indah seperti kelicap. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sawah dan danau.
20. Burung Gereja
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Gereja. Nama ini berasal dari kebiasaan burung ini yang sering terlihat berkumpul di atas bangunan gereja. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
21. Burung Pelanduk
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Pelanduk. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki ukuran tubuh yang kecil seperti pelanduk. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
22. Burung Kucica
Di wilayah Sulawesi, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kucica. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “cica-cica-cica”. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
23. Burung Kutiling
Di beberapa daerah di Sumatera, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kutiling. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki ukuran tubuh yang kecil seperti kutiling. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan kebun-kebun buah.
24. Burung Merak
Di wilayah Bali, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Merak. Nama ini berasal dari kebiasaan burung ini yang sering terlihat membuka sayapnya seperti merak ketika sedang terbang. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sawah dan danau.
25. Burung Barau-barau
Di wilayah Kalimantan, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Barau-barau. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “barau-barau-barau”. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
26. Burung Kapasan
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kapasan. Nama ini berasal dari gerakan sayap burung ini yang terlihat seperti kipas ketika sedang terbang. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
27. Burung Kuwuk
Di beberapa daerah di Jawa, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kuwuk. Nama ini berasal dari bunyi yang dihasilkan oleh burung ini ketika terbang, yaitu “kuwuk-kuwuk-kuwuk”. Burung ini biasanya hidup di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti sungai dan danau.
28. Burung Kutil
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kutil. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki bulu-bulu kecil seperti kutil. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan kebun-kebun buah.
29. Burung Kutilang Batu
Di wilayah Kalimantan, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Kutilang Batu. Nama ini berasal dari ciri khas burung ini yang memiliki bulu-bulu kecil seperti kutilang dan sering terlihat berkumpul di atas batu. Burung ini biasanya hidup di hutan-hutan dan taman-taman kota.
30. Burung Cendrawasih
Di beberapa daerah di Indonesia, burung Hud Hud juga dikenal dengan nama burung Cendrawasih. Nama ini berasal dari keindahan bulu burung ini yang mirip dengan burung Cendrawasih. Namun sebenarnya, burung Hud Hud dan burung Cendrawasih adalah dua jenis burung yang berbeda.
Kesimpulan
Dari artikel ini, dapat disimpulkan bahwa burung Hud Hud memiliki banyak nama lain di Indonesia, tergantung dari wilayahnya. Nama-nama tersebut antara lain Burung Tongtong, Burung Kipasan, Burung Kuku Belang, Burung Kecici, Burung Kutut, Burung Lutung, Burung