Di dalam agama Islam, guru dan orang berilmu memegang peran penting sebagai penerang jalan menuju kebenaran. Mereka memiliki kemuliaan yang diakui oleh Allah SWT dan Rasul-Nya. Dalam Al-Qur’an dan Hadits, terdapat banyak ayat dan hadits yang menegaskan pentingnya peran guru dan orang berilmu dalam kehidupan umat manusia.
Al-Qur’an tentang Kemuliaan Guru
Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 269:
“Dia memberikan hikmah kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan barangsiapa yang diberikan hikmah, maka sesungguhnya dia telah diberikan kebajikan yang banyak. Dan tidak mengambil pelajaran kecuali orang-orang yang berakal.”
Dalam ayat ini, Allah SWT menyebutkan bahwa hikmah atau ilmu itu adalah kebaikan yang besar. Allah memberikan hikmah kepada siapa yang dikehendaki-Nya, tetapi hanya orang yang berakal yang dapat mengambil pelajaran dari hikmah tersebut. Ini menunjukkan bahwa guru sebagai pihak yang memberikan ilmu hikmah tersebut, memiliki kemuliaan yang besar.
Ada juga ayat lain yang menegaskan kemuliaan guru, yaitu surat Al-Kahfi ayat 66:
“Musa menjawab: ‘Sesungguhnya kamu tidak akan sanggup bersabar bersamaku. Dan bagaimana kamu sabar terhadap sesuatu yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya?’
Ayat ini bercerita tentang Musa AS yang ditugaskan oleh Allah SWT untuk menemui seorang hamba-Nya yang memiliki ilmu yang lebih tinggi darinya. Musa AS mengakui bahwa dirinya tidak sabar dan tidak memiliki ilmu yang cukup untuk berdiskusi dengan hamba-Nya tersebut. Ini menunjukkan bahwa orang yang memiliki ilmu atau guru, memiliki kemuliaan yang tinggi dan harus dihormati.
Hadits tentang Kemuliaan Guru
Tidak hanya Al-Qur’an, hadits juga menegaskan pentingnya guru dan orang berilmu dalam kehidupan umat manusia. Berikut adalah beberapa hadits yang menunjukkan kemuliaan guru:
“Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk mendapatkan ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”
Hadits ini menunjukkan bahwa mendapatkan ilmu adalah suatu hal yang mulia dan dapat membawa seseorang menuju surga. Ini menunjukkan bahwa guru sebagai pihak yang memberikan ilmu tersebut, memiliki kemuliaan yang tinggi.
Hadits lain yang menunjukkan kemuliaan guru adalah:
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya, seluruh makhluk di langit dan di bumi bahkan semut di bawah batu memohonkan ampunan bagi orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia.”
Ini menunjukkan bahwa orang yang mengajarkan kebaikan atau guru adalah orang yang dihormati oleh Allah SWT dan seluruh makhluk di alam semesta. Ini menunjukkan bahwa guru memiliki kemuliaan yang tinggi dan harus dihormati.
Kesimpulan
Dari Al-Qur’an dan Hadits, dapat disimpulkan bahwa guru dan orang berilmu memiliki kemuliaan yang besar di dalam agama Islam. Mereka merupakan penerang jalan menuju kebenaran dan mendapatkan ilmu dari mereka adalah suatu hal yang mulia. Oleh karena itu, kita harus menghormati guru dan orang berilmu serta belajar dari mereka dengan sungguh-sungguh.