Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selamat datang saudara-saudaraku sekalian, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang istidraj dan jebakan kenikmatan dalam Khutbah Jumat kita hari ini.
Istidraj
Istidraj adalah suatu keadaan dimana seseorang merasa bahwa segala sesuatu yang ia lakukan atau miliki berjalan dengan lancar dan sukses. Padahal sebenarnya itu hanyalah suatu tipuan dari Allah SWT untuk menguji kesabarannya dan keimanan seseorang.
Banyak orang yang merasa sangat bahagia dan puas dengan kesuksesan yang mereka dapatkan. Mereka merasa bahwa kesuksesan tersebut adalah hasil dari usaha dan kerja keras mereka sendiri. Padahal sebenarnya itu semua hanyalah sebagian kecil dari ujian yang diberikan oleh Allah SWT.
Perlu kita ingat bahwa kesuksesan yang kita dapatkan hanyalah sementara. Kita tidak pernah tahu kapan Allah SWT akan mengambilnya kembali. Oleh karena itu, kita harus selalu bersyukur dan tidak sombong.
Jebakan Kenikmatan
Selain istidraj, ada juga jebakan kenikmatan. Jebakan kenikmatan adalah keadaan dimana seseorang terjebak dalam kesenangan duniawi dan melupakan tujuan hidup sebenarnya.
Banyak orang yang terjebak dalam jebakan kenikmatan. Mereka terlalu sibuk dengan urusan duniawi seperti harta, status, dan kekuasaan. Mereka lupa bahwa tujuan hidup sebenarnya adalah untuk beribadah kepada Allah SWT dan memperoleh ridha-Nya.
Jebakan kenikmatan juga dapat membuat seseorang menjadi lalai dan terlena. Mereka tidak lagi merasa perlu untuk beribadah dan berdoa kepada Allah SWT. Mereka merasa bahwa keberhasilan dan kesuksesan hidup mereka sudah cukup.
Berhati-hati
Oleh karena itu, kita harus selalu berhati-hati terhadap istidraj dan jebakan kenikmatan. Kita harus selalu mengingat bahwa segala sesuatu yang kita miliki hanyalah titipan dari Allah SWT.
Kita harus selalu bersyukur dan tidak sombong. Kita harus selalu mengingat tujuan hidup sebenarnya yaitu beribadah kepada Allah SWT dan memperoleh ridha-Nya.
Sebagai umat Muslim, kita harus selalu berusaha untuk menjadi hamba yang taat dan selalu berada di jalan yang benar. Kita harus selalu berdoa kepada Allah SWT agar kita selalu terhindar dari istidraj dan jebakan kenikmatan.
Kesimpulan
Demikianlah Khutbah Jumat kita hari ini mengenai istidraj dan jebakan kenikmatan. Kita harus selalu berhati-hati terhadap kedua hal tersebut dan selalu bertawakal kepada Allah SWT.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan dan keberkahan dalam menjalani kehidupan ini. Amin ya Rabbal Alamin.