Takdir adalah keputusan Allah SWT yang menentukan segala sesuatu yang akan terjadi di alam semesta ini. Takdir sendiri dibagi menjadi dua yaitu takdir mubram dan takdir muallaq. Kedua jenis takdir ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas pengertian takdir mubram dan takdir muallaq secara lebih lengkap.
Takdir Mubram
Takdir mubram adalah takdir yang sudah pasti akan terjadi dan tidak bisa diubah oleh manusia. Artinya, semua yang terjadi dalam hidup manusia sudah ditentukan oleh Allah SWT sejak manusia masih berada di dalam kandungan ibunya. Takdir mubram juga disebut sebagai takdir yang sudah ditulis di Lauhul Mahfuz.
Dalam takdir mubram, manusia tidak memiliki kebebasan untuk memilih atau menolak apa yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Semua yang terjadi dalam hidup manusia sudah ditentukan dan tidak bisa diubah. Oleh karena itu, manusia harus menerima segala keputusan yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT dengan ikhlas dan tawakal.
Contoh dari takdir mubram adalah kematian. Setiap manusia pasti akan mengalami kematian, dan tidak ada yang bisa menghindarinya. Kapan, di mana, dan bagaimana manusia akan meninggal juga sudah ditentukan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, manusia harus selalu siap menghadapi kematian dan memperbanyak amal ibadah untuk memperoleh kebaikan di akhirat.
Takdir Muallaq
Takdir muallaq adalah takdir yang masih bisa diubah oleh manusia. Artinya, manusia memiliki kebebasan untuk memilih atau menolak apa yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Takdir muallaq juga disebut sebagai takdir yang belum ditulis di Lauhul Mahfuz.
Dalam takdir muallaq, manusia memiliki peran aktif untuk menentukan jalan hidupnya sendiri. Manusia bisa memilih antara melakukan kebaikan atau keburukan, dan hasil dari pilihan tersebut akan ditentukan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, manusia harus selalu berusaha melakukan kebaikan dan menjauhi segala bentuk keburukan.
Contoh dari takdir muallaq adalah rezeki. Manusia bisa memilih untuk bekerja keras dan berusaha mendapatkan rezeki yang lebih banyak, atau malas dan mengandalkan nasib saja. Hasil dari pilihan tersebut akan ditentukan oleh Allah SWT, namun manusia tetap memiliki peran aktif dalam menentukan jalan hidupnya.
Perbedaan Takdir Mubram dan Takdir Muallaq
Ada beberapa perbedaan antara takdir mubram dan takdir muallaq, diantaranya adalah:
- Takdir mubram sudah pasti terjadi, sedangkan takdir muallaq masih bisa diubah oleh manusia.
- Takdir mubram tidak bisa diubah oleh manusia, sedangkan takdir muallaq bisa diubah oleh manusia.
- Takdir mubram sudah ditulis di Lauhul Mahfuz, sedangkan takdir muallaq belum ditulis di Lauhul Mahfuz.
Akhir Kata
Dalam hidup ini, manusia harus selalu mengikuti takdir yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT dengan ikhlas dan tawakal. Takdir mubram dan takdir muallaq memiliki perbedaan yang cukup signifikan, namun keduanya sama-sama merupakan keputusan Allah SWT yang harus diikuti dan diterima oleh manusia.