Pendahuluan
Tasawuf atau sufisme adalah salah satu cabang dalam Islam yang mempelajari tentang hubungan antara manusia dengan Allah SWT. Tasawuf berasal dari kata suf yang artinya wol atau pakaian khusus yang dikenakan oleh para sufi. Tasawuf menekankan pada aspek spiritual dalam Islam dan mencari jalan untuk mencapai kesempurnaan dalam ibadah dan akhlak.Namun, ada beberapa orang yang menganggap tasawuf sebagai suatu hal yang di luar Islam dan tidak berdasarkan Al-Quran dan Sunnah. Sebenarnya, tasawuf memiliki sumber yang kuat berdasarkan Al-Quran dan Sunnah, seperti yang akan dibahas dalam artikel ini.
Definisi Tasawuf dalam Al-Quran
Dalam Al-Quran, tasawuf dapat ditemukan dalam beberapa ayat yang menunjukkan pentingnya menjaga hubungan spiritual dengan Allah SWT. Salah satu contohnya adalah ayat berikut:“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.” (QS. Al-Maidah: 35)Ayat di atas menunjukkan bahwa tasawuf bukanlah suatu hal yang di luar Islam, melainkan merupakan bagian dari ajaran Islam yang harus dipraktikkan oleh setiap muslim.
Contoh dari Sunnah Nabi Muhammad SAW
Selain Al-Quran, Sunnah Nabi Muhammad SAW juga memberikan contoh tentang praktik tasawuf. Ada beberapa hadis yang menunjukkan pentingnya menjaga hubungan spiritual dengan Allah SWT, seperti hadis berikut:“Sesungguhnya di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika dia baik, maka baiklah seluruh jasad. Jika dia rusak, maka rusaklah seluruh jasad. Ingatlah, dia adalah hati.” (HR. Bukhari)Hadis di atas menunjukkan bahwa hati adalah salah satu aspek penting dalam tasawuf, karena hati yang baik akan membawa kebaikan pada seluruh jasad.
Praktik Tasawuf dalam Kehidupan Sehari-hari
Tasawuf bukan hanya tentang praktik spiritual yang dilakukan di tempat-tempat suci atau pada waktu-waktu tertentu saja, melainkan bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa praktik tasawuf yang dapat dilakukan di kehidupan sehari-hari antara lain:1. Sholat tepat waktu dan dengan khusyuk2. Membaca Al-Quran dan mempelajari tafsirnya3. Berdzikir dan mengingat Allah SWT4. Membantu sesama manusia dan berbuat kebajikan5. Menjaga hubungan dengan orang tua dan keluarga6. Sabar dalam menghadapi ujian kehidupan7. Menjaga lisan dari perkataan yang tidak baik8. Menjaga hubungan dengan Allah SWT melalui puasa dan ibadah lainnya.
Kesimpulan
Tasawuf bukanlah suatu hal yang di luar Islam, melainkan merupakan bagian dari ajaran Islam yang harus dipraktikkan oleh setiap muslim. Sumber tasawuf berdasarkan Al-Quran dan Sunnah sangat kuat, sehingga setiap muslim dapat mengambil manfaat dari ajaran tasawuf dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mempraktikkan tasawuf, kita dapat memperbaiki hubungan spiritual dengan Allah SWT dan meningkatkan kualitas kehidupan kita. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan baru bagi pembaca tentang sumber tasawuf berdasarkan Al-Quran dan Sunnah.
